Translate

Jumat, 28 Desember 2012

TAK MAU BONGKAR PASANG PEMAIN LAGI




Sriwijaya FC ternyata kedatangan dua pemain seleksi, kemarin sore. Hanya saja pelatih SFC Kas Hartadi masih belum memberikan penilaian karena hanya latihan ringan. Pemain-pemain tersebut, Moke Diarra Asal Mali dan Song In Yong Korea Selatan. “Keduanya secara skill cukup bagus, tapi belum bisa dinilai. Nantilah setelah latihan beberapa kali, baru bisa diumumkan,” ujar Kas.
Pria asli Solo ini menjelaskan, kedua pemain seleksi tersebut akan mendapat perhatian khusus.

Dilansir palembang-pos.com, Menurutnya, Sriwijaya FC memang butuh pemain pelengkap satu lagi.
“Kalau memang sangat bagus, pasti akan direkrut. Tetapi kalau biasa-biasa saja, saya enggan bongkar pasang pemain. Soalnya meski belum terlalu maksimal, performa tim sudah lumayan bagus,” bebernya

Sesi latihan kemarin, dikatakan Kas hanya untuk menjaga kebugaran. Kemudian diselingi dengan latihan game (permainan) setengah lapangan. Dalam kesempatan itu, tidak tampak Rivky Mokodompit, Immanuel Padwa, serta Ponaryo Astaman.

“Absennya ketiga pemain tersebut sudah sepengetahuan saya. Rivky dan Manu memang diberi dispensasi karena tempat asalnya jauh, sedangkan Ponaryo masih cedera engkel,” urai Kas.

Sore ini, Kas mengatakan akan memberi materi latihan lebih berat. Soalnya berdasarkan evaluasinya, tim memang butuh peningkatan fisik. Apalagi laga pembuka ISL 2013 melawan Persiba Balikpapan, sudah semakin dekat.
“Terpenting saya bisa menjaga suasana tim tetap kondusif. Tim harus makin fokus dalam menyongsong pertandingan ISL,” pungkasnya.

Ditambah Lagi, PELATIH Kas Hartadi ketika ditanyai bagaimana tanggapannya untuk bongkar pasang pemain lagi, terkait dengan rencana manajemen yang masih mau mendatangkan Hilton Moreira dan mengevaluasi pemain asing non Asia yang sudah dikontrak saat ini?

Dia mengaku cukup berat jika timnya yang ada sekarang diubah atau otak-atik lagi, sebab baginya saat ini komposisi pemain yang ada sekarang  sudah baik dan tinggal dipoles sedikit lagi.

"Saya rasa tidak perlu lagi dilakukan bongkar pasang pemain lagi. Jangan gara-gara penampilan kurang bagus pada satu pertandingan lantas dinilai permainan kurang cocok.

Lagi pula kasihan juga pemainnya juga apabila dilakukan bongkar pasang," tukas mantan punggawa Timnas yang sukses mempersembahkan gelar emas pada SEA Games Philipina 1991 ini.


0 komentar:

Posting Komentar

Berkomentarlah Dengan Sopan